Matari senyum-senyum setiap kali sore menjemput senja untuk pacaran.
Setiap kali sore menjemput senja,
sore tak pernah absen membawa bunga-bunga awan untuk senja,
padahal senja lebih suka hujan ketimbang awan.
Sore tak pernah lupa membawa baju-baju lembayung berbagai corak untuk senja,
padahal senja selalu bingung, lebih suka lembayung atau mendung.
Matari senyum-senyum setiap kali sore menjemput senja untuk pacaran.
Sore dan senja berdua-duaan
mesra dan penuh kehangatan.
Sore bertanya apa senja tidak bosan
bertemu sore setiap hari sebentar-sebentar.
Senja diam saja.
Sore bertanya apa senja tidak bosan
diberi hadiah yang itu-itu saja isinya.
Senja diam saja.
Sore tak pernah lelah bertanya-tanya pada senja,
padahal senja tak pernah tahu harus jawab apa.
Matari senyum-senyum setiap kali sore dan senja selesai pacaran.
Sore pulang ke peraduan,
senja galau sendirian mencari jawaban dan hadiah balasan.
