20131001

Kemarin seorang gadis yang pikirannya masih kecil bertanya padaku:
"Siapa namamu?
Berapa umurmu?
Apa kesukaanmu?
Apa ketidaksukaanmu?"
dan lain dan lain dan lain-lain.
Kujawab begini begitu dan dia bilang aku mengatakan
hal-hal bualan yang isinya lelucon kosong.
Aku dibilangnya pembohong.
"Tidak, tidak, aku tidak berbohong.
Aku hanya membagikan kepadamu
kebenaran yang tidak pernah sebelumnya kubuka kepada yang lain."

Namun, gadis yang pikirannya masih kecil itu
hanya angguk-angguk supaya cepat saja pertanyaannya berakhir
dan mendapat jawaban dari aku.
Satu pertanyaan terakhir,
"Apa yang kau rindukan dari orangtuamu?"

Gadis yang pikirannya masih kecil.
Tidak paham juga ia, disangka aku tukang kibul
ketika kujawab
"Hidup keduanya yang utuh."

Ah, tentu saja aku begitu rindu
orangtuaku hidup dengan utuh.