20100910

Suara takhbir ini syahdu bersahutan bahkan hingga ke mushola terkecil di sudut daerah
Riuh petasan dan tawa anak-anak riang menyambut kebebasannya
Saat makanan terhidang di meja disambut sorak gembira
Dan mereka yang papa tak semuanya kebagian fitrah
Saat para pemudik yang telah berjuang dengan lelah sampai ke tahan kelahiran
Dan mereka yang tak bisa pulang terkendala uang
Saat ada peluk cium di pertemuan yang jarang
Dan mereka yang harus menahan rindu di negeri orang
Semuanya kini hanya bersemangatkan tahun mereka yang baru
Di mana ada maaf yang terbuka untuk banyak kesalahan

Selamat Idul Fitri 1931 H, mohon maaf lahir batin